ADA FILE PDF
ABSTRAK

Permasalahan akan ketidaktepatan penyaluran bantuan terjadi dibeberapa daerah dikarenakan data penduduk miskin yang kian berubah pada setiap tahunnya mengakibatkan data yang tercatat dipemerintah pun tidak sesuai dengan kondisi yang ada dilapangan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pemerintah membuat suatu program akan mekanisme pengelolaan dan permutakhiran data yang disebut Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Tujuan dari YTKS im agar penyelenggaraan kesejahteraan sosial dapat dilaksanakan secara terarah, serpadu, dan berkelanjutan oleli kementerian/lenibaga, pemerintah daerah, dan masyarakat.

Penelitian ini membahas bagaimana menerapkan metode Naive Bayes Classifier untuk menentukan masyarakat yang layak mendapatkan bantuan agar lebih akurat. Data sampel yang diambil pada penelitian ini sebanyak 110 dengan pembagian 80% data training dan 20% data testing. Metode pengembangan perangkat lunak ini menggunakan metode Waterfall yang dimana setiap tahapan penelitian agar lebih tersusun. Analisis dan perancangan sistem yang digunakan menggunakan Unified Modelling Language (UML) agar mudah dalam tahap implementasi. Pembuatan perangkat lunak menggunakan Bahasa pemograman PHP dengan framework Laravel dan menggunakan basis data MySQL..

Hasil akhir dari penelitian ini merupakan aplikasi berbasis komputer dengan menggunakan metode Naïve Bayes Classifier untuk menentukan masyarakat yang layak menerima bantuan khususnya program DTKS. Dari data testing sebanyak 22 Menghasilkan 17 orang yang layak menerima bantuan dan 5 orang yang tidak layak mendapatkan bantuan dengan hasil akurasi evaluasi model sebesar 91%. Berdasarkan hasil pengujian sistem, aplikasi yang dibuat sudah sesuai dengan analisis dan perancangan sistem.

Kata kunci :DTKS, Naïve Bayes Classifier, framework Laravel.